georgegordonfirstnation.com Kuliah umum yang digelar oleh Universitas Negeri Gorontalo melalui Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo menjadi ruang refleksi sosial yang kuat. Tidak hanya membahas isu akademik, forum ini juga menghadirkan perspektif kemanusiaan yang dekat dengan realitas masyarakat. Kehadiran Wakil Gubernur Gorontalo sebagai narasumber utama memperkaya diskusi dengan pengalaman dan pandangan kebijakan yang berpihak pada kelompok rentan.
Kuliah umum ini dirangkaikan dengan peringatan Hari Ibu dan pemberian penghargaan kepada perempuan-perempuan tangguh yang menjadi penopang ekonomi keluarga. Perpaduan antara ruang akademik dan perayaan nilai kemanusiaan menjadikan acara ini lebih bermakna, terutama bagi mahasiswa yang tengah membangun kesadaran sosial.
Perhatian Khusus pada Perempuan Tulang Punggung Keluarga
Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie menaruh perhatian khusus pada perempuan yang berperan sebagai tulang punggung keluarga. Dalam paparannya, ia menekankan bahwa banyak perempuan bekerja keras di sektor informal dan profesi yang selama ini identik dengan laki-laki. Mereka tidak hanya mengurus rumah tangga, tetapi juga memastikan keberlangsungan ekonomi keluarga.
Menurut Idah, perempuan-perempuan ini sering kali luput dari sorotan. Padahal, kontribusi mereka sangat nyata dalam menopang kehidupan keluarga dan lingkungan sekitar. Dengan bekerja di tengah keterbatasan, mereka menunjukkan ketangguhan yang patut diapresiasi oleh semua pihak.
Penghargaan sebagai Bentuk Pengakuan Sosial
Dalam kesempatan tersebut, Idah menginisiasi pemberian penghargaan kepada perempuan-perempuan yang benar-benar berjuang untuk keluarganya. Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang sehari-hari bekerja sebagai pengemudi ojek daring, pengemudi bentor, serta pekerja harian seperti tukang cuci. Inisiatif ini muncul dari keinginan untuk menghadirkan pengakuan nyata, bukan sekadar simbolik.
Penghargaan dipandang sebagai bentuk empati dan dukungan moral. Bagi perempuan pekerja informal, pengakuan sosial memiliki makna besar. Hal ini dapat meningkatkan rasa percaya diri dan memberikan energi positif untuk terus berjuang menghadapi tantangan hidup.
Makna Hari Ibu yang Lebih Luas
Peringatan Hari Ibu dalam kegiatan ini dimaknai secara lebih luas. Tidak hanya sebagai perayaan peran domestik, tetapi juga sebagai pengakuan terhadap kemandirian dan daya juang perempuan. Idah menegaskan bahwa makna Hari Ibu harus mencerminkan realitas perempuan masa kini yang berperan ganda dalam keluarga.
Banyak perempuan yang menjadi kepala keluarga atau pencari nafkah utama. Kondisi ini menuntut perhatian kebijakan yang lebih inklusif dan responsif. Dengan memperluas makna Hari Ibu, masyarakat diajak untuk melihat peran perempuan secara utuh dan adil.
Simbol Kehadiran 25 Perempuan Tangguh
Sebanyak 25 perempuan dihadirkan secara khusus dalam kegiatan tersebut. Kehadiran mereka bukan sekadar pelengkap acara, melainkan simbol pengakuan atas peran perempuan di ruang publik. Mereka duduk sejajar dengan civitas akademika, menjadi bagian dari diskusi dan perayaan.
Momen ini memberikan pesan kuat bahwa ruang akademik terbuka bagi pengalaman hidup nyata. Mahasiswa dapat belajar langsung dari kisah perjuangan perempuan-perempuan tersebut, yang sering kali tidak tercatat dalam buku teks, tetapi sarat nilai kehidupan.
Perempuan Pekerja Informal dan Tantangan Ekonomi
Perempuan yang bekerja di sektor informal menghadapi tantangan yang tidak ringan. Pendapatan yang tidak menentu, jam kerja panjang, serta minimnya perlindungan sosial menjadi realitas sehari-hari. Meski demikian, mereka tetap bertahan demi keluarga.
Idah menekankan pentingnya kebijakan yang berpihak pada kelompok ini. Program pemberdayaan, akses permodalan, serta perlindungan sosial menjadi kebutuhan mendesak. Tanpa dukungan sistemik, ketangguhan perempuan pekerja informal berisiko tergerus oleh tekanan ekonomi.
Peran Kampus dalam Menumbuhkan Kepedulian
Kuliah umum ini menegaskan peran kampus sebagai agen perubahan sosial. Fakultas Ilmu Pendidikan UNG dinilai berhasil menghadirkan isu-isu sosial ke dalam ruang akademik. Mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga memahami realitas masyarakat yang sesungguhnya.
Dengan menghadirkan perempuan pekerja sebagai bagian dari agenda akademik, kampus membantu menumbuhkan empati dan kesadaran sosial. Pendidikan tidak lagi berhenti pada transfer pengetahuan, tetapi juga pembentukan karakter dan nilai kemanusiaan.
Inspirasi bagi Generasi Muda
Kisah perempuan-perempuan tangguh yang dihadirkan dalam acara ini menjadi inspirasi bagi generasi muda. Mahasiswa dapat melihat langsung bagaimana ketekunan, kerja keras, dan tanggung jawab menjadi kunci bertahan dalam kehidupan.
Idah berharap generasi muda tidak hanya terinspirasi, tetapi juga terdorong untuk berkontribusi. Kepedulian terhadap isu perempuan dan keluarga dapat diwujudkan melalui penelitian, pengabdian masyarakat, maupun advokasi kebijakan.
Dorongan Kebijakan Berperspektif Gender
Dalam penutup paparannya, Wakil Gubernur Gorontalo mendorong lahirnya kebijakan yang lebih berperspektif gender. Perempuan tulang punggung keluarga membutuhkan perlindungan dan dukungan nyata dari negara dan pemerintah daerah.
Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan, termasuk akademisi dan mahasiswa, untuk terus mengawal isu ini. Kolaborasi antara pemerintah dan dunia pendidikan diharapkan mampu melahirkan solusi yang aplikatif dan berkelanjutan.
Penutup: Menguatkan Perempuan, Menguatkan Keluarga
Kuliah umum di UNG ini menyampaikan pesan kuat bahwa menguatkan perempuan berarti menguatkan keluarga dan masyarakat. Perempuan tulang punggung keluarga adalah pilar ekonomi yang nyata dan layak mendapat perhatian serius.
Melalui penghargaan, dialog akademik, dan dorongan kebijakan, peran perempuan diakui secara lebih adil. Kegiatan ini menjadi contoh bagaimana ruang akademik dan kebijakan publik dapat bersinergi untuk menghadirkan perubahan perspektif. Perempuan tidak hanya menjadi bagian dari cerita pembangunan, tetapi aktor utama yang menopang kehidupan dan masa depan keluarga.

Cek Juga Artikel Dari Platform iklanjualbeli.info
